Kejadian ini terjadi pada 09-12-2011. Hari itu adalah
minggu" ujian semester ganjil. Pagi harinya biasa
saja. Semua berjalan dengan semestinya. Selesai
ujian, cari bahan" untuk ujian besok, lalu pulang. Entah
hal apa yang terjadi pada saat itu, aku sudah tidak
ingat lagi. Yang ku ingat aku sempat mengupdate
status di fb pada siang hari. Isinya kira" seperti ini "
Inilah aku. Tak satupun bisa mengubahku. Kalo ga
suka, ya udah. Bla bla bla" .
Sorenya aku ikut les di suatu Bimbingan Belajar ( ga
usah ku sebutin tempatnya ya. ). Pada saat itu aku
tak konsentrasi mengikuti bimbingan. Ada sms" dari
teman" sekolahku yang menyuruhku agar besok
pagi cepat datang ke sekolah. ( NB : besok itu ujian
kimia dan sosiologi ).
Waktunya untuk pulang. Kurasa saat itu hampir
pukul delapan malam. Aku tidak menyuruh Ayahku
untuk menjemputku karna kurasa hari itu aku punya
teman untuk pulang bersama. Menghambat angkot
lalu sampai di depan SD N. 081239 ( simpang rumah ).
Di sebrang SD ada gereja HKBP, mungkin ada acara
natal di situ. Pada saat itu lampu jalan sedang padam,
jalan raya di simpang itu gelap semua ( takuuut -, ).
Seperti biasa , lihat kiri/kanan pengen nyebrang.
Entah setan apa yang merasuki ku saat itu, hp ku
yang sedang bergetar kubuka pada saat aku sedang
menyebrang dan alhasil. Prak...., peristiwa itu pun
terjadi. Mungkin saja aku tercampak, atau seperti apa
tepatnya aku tak mengingatnya karna mereka yang
menolongku mengatakan aku pingsan. Ya memang
benar, setelah di ta***k aku ga ingat kejadian apa".
Ada hal lucu yang terjadi : mereka bilang aku pingsan
tapi aku mendengar semua yang mereka katakan
pada saat aku di angkat ke pinggir. "Gimana ini? Ujian
kami besok. Belum belajar aku lagi? " ( lagi
kecelakaan sempat"nya mikirin ujian. Chat chat ).
Polisi yang datang ke tempat itu bilang "Sadarkan
dulu itu. Yang kesurupannya itu". Ingin aku
menyangkal, tapi aku ga bisa ngomong. Cuma bisa
bilang dalam hati "kau yang kesurupan. ".
Abangku yang pertama kali melihat aku kecelakaan,
lalu mengatakan bahwa aku adiknya sehingga
semuanya mengkerumuniku. Abangku langsung lari
memanggil bapakku, lalu semua yang mendengar
pun datang ke lokasi kejadian ( ini cerita mereka ).
Setibanya di lokasi kejadian mereka mencoba
mengangkatku ke rumah. Banyak bapak" yang kuat,
yang jago karate di situ. Tapi mereka kesulitan
mengangkatku. Wkwkwk ( mana bisa terangkat.
Keseimbanganku sudah ga ada. Kaki semuanya uda
beku ). Sampe" ada yang bilang ( dalam bahasa
batak ) "dilihatnya kecil ini. Tapi berat kali
rupanya" ( hahahaha ).
Sampai di rumah. Bagian isteri" mereka. Mereka
mengkusutku, dll. Bapakku yang sedang panik"nya
pun pergi ke gereja memanggil mamaku. Sampai di
rumah mamaku terkejut ada banyak orang ( kata
mama rame kali orang di luar waktu kejadian. Kalo
aku ga liad.)
Polisi itu datang ke rumah, " sebaiknya di bawa ke
rumah sakit aja pak. Supaya bisa di visum. Jadi kalo
ada apa' nanti bisa dituntut. Kalo besok pak bawa ga
ada lagi urusan kami itu pak". Akhirnya aku pun di
bawa ke rumah sakit. Masalah lagi untuk mengangat
aku . Akupun di bawa menggunakan mobil tulang
yang di sebelah.
Sampai dirumah sakit, mengangkatnya keluarpun
sulit ( hahaha ). Aku di ronsen lalu hasil ronsennya
keluar. Dan dokternya bilang tidak ada luka dalam.
Proses penyembuhan yang cukup lama. Obat dari
dokter yang sekian banyak ku konsumsi. Ditambah
lagi aku harus di siksa dengan kusut"an itu agar
tulangku normal ( sebelumnya aku ga pernah
dikusut ) . Rasanya risih kali dipegang", geli ditambah
sakit yang luar biasa. Yaaa, kejadian yang sangat
memalukan ( seorang siswa SMA ga lulus
nyebrang ).
Aku hanya sehari ga ikut ujian. Besoknya tetap
sekolah meski harus jalan pincang. Kami ujian di lab,
jadi kalo masuk harus buka sepatu. Buka sepatu ya
bisa lah diri. Tapi kalo mau masang sepatu kan ga
bisa? Aku masih ingat kebaikan temanku hari itu
yang mau memasangkan sepatuku. Teman yang baik
. Ujian yang ketinggalan kemarin akhirnya
susulan .
Ya begitulaaah. Kurasa pada saat itu aku terguling"
atau kek manalah. Soalnya di setiap anggota badan
pasti ada luka. -,
Tapi semenjak kejadian itu, semua berubah. Hal"
yang terjadi padaku sekarang sering dikait"kan
dengan peristiwa itu. Hasil ronsen itu masih ku
simpan baik sampai sekarang. Pertama kali
kecelakaan dan pertama kali masuk rumah sakit
karena hal memalukan.